KAB. BANDUNG | MPNews – Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah Tingkat Kabupaten Bandung tahun 2024 digelar di Dome Bale Rame Soreang, Selasa (16/7/2024).
Selain Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna yang didampingi Bunda Bedas Hj. Emma Dety Dadang Supriatna jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung, maupun Organisasi Perangkat Daerah, dan para camat hadir di tengah ribuan warga dari berbagai kalangan dalam kesempatan tersebut.
Bupati Bandung mengungkapkan, momentum Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah adalah saat yang tepat untuk melakukan muhasabah, introspeksi diri dan memperbaiki kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Kegiatan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah, menurut Dadang Supriatna saat ini sangat relevan dengan semangat hijriah yang diteladani dari Rasulullah SAW.
Dadang Supriatna mengatakan, hijrah Rasulullah dari Mekkah ke Madinah pada 1 Muharram menjadi sejarah. Maka sampai saat ini setiap 1 Muharram ia selaku berdoa agar semua diberikan kesehatan, usia panjang, keselamatan, berkah, selamat dunia dan akhirat.
Tapi yang paling penting, menurut Dadang Supriatna, adalah meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
“Dengan cara kita harus betul-betul mensyukuri atas nikmat iman. Iman di sini adalah percaya dan yakin bahwa tidak ada Tuhan selain Allah SWT,” ujar Dadang Supriatna.
Untuk itu, Bupati Bedas mengajak semua yang hadir, untuk sama-sama meningkatkan keimanan kepada Allah SWT. .”Yuk kita berubah, berpikir dan memikirkan untuk merubah niat kita, bahwa kita melayani masyarakat ini dengan tulus dan ikhlas karena Allah SWT,” ujarnya.
Menjelang Pilkada Serentak Nasional 27 November 2024 Bupati berharap Kabupaten Bandung tetap aman, damai dan kondusif.
“Laksanakan hak pilih nanti untuk memilih calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat. Kabupaten Bandung juga memilih kembali Bupati dan Wakil Bupati Bandung. Mudah-mudahan bisa terlaksana dengan baik, lancar dan sukses. Kita berdoa semoga Allah SWT bisa memberikan yang terbaik untuk kemajuan Kabupaten Bandung yang lebih Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera,” tuturnya.***(DA)