KOTA BANDUNG Ι MPNews-DPRD Kota Bandung menggelar rapat paripurna dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) Ke-213, di Gedung DPRD Kota Bandung, Senin (25/9/2023). Rapat paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Bandung H. Tedy Rusmawan, A.T., M.M., dengan didampingi Wakil Ketua DPRD Ir. Kurnia Solihat, H. Achmad Nugraha, D.H., S.H., serta Dr. H. Edwin Senjaya, S.E., M.M. Sementara anggota DPRD Kota Bandung menghadiri rapat paripurna secara langsung maupun teleconference.
Rapat paripurna ini juga dihadiri oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono, Anggota DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Barat Daerah Pemilihan Jawa Barat I, Para Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Bandung, serta Ketua DPRD Kabupaten/Kota se Provinsi Jawa Barat atau yang mewakili.
Selain itu, hadir pula Sekretaris Daerah Kota Bandung, Sekretaris DPRD Kabupaten/Kota se Provinsi Jawa Barat, Pejabat Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bandung, serta para mantan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung.
Undangan yang hadir lainnya yakni Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Periode 2009-2014, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Periode 2014-2019, para Rektor dan Direktur Perguruan Tinggi di Kota Bandung, para Sesepuh, Alim Ulama, dan Tokoh Masyarakat, para Pimpinan Organisasi Agama, Pemuda, Wanita, Politik, Profesi, dan Komunitas, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bandung, Ketua Ikatan Istri Keluarga Dewan Kota Bandung, lalu Ketua Dharma Wanita persatuan Kota Bandung, serta keluarga pimpinan dan anggota DPRD Kota Bandung yang telah berpulang
Partisipasi Masyarakat
Dalam pidato HJKB Ke-213 di rapat paripurna itu, Tedy mengatakan, Kota Bandung saat ini masih menyisakan berbagai permasalahan yang harus diselesaikan, seperti persoalan sampah, infrastruktur, kemacetan, banjir, pengangguran, dan masalah sosial lainnya yang semua itu harus terus dibenahi dan diselesaikan.
“Kami meyakini Pemkot Bandung terus berupaya, berjuang, menyisir kepingan-kepingan masalah, dan mereduksinya. Pada kesempatan ini, kami juga tak melupakan inovasi-inovasi yang terus dikembangkan sebagai upaya mempercepat penanganan masalah. Namun, apresiasi yang patut dijunjung tinggi adalah tingkat partisipasi masyarakat dalam mendukung program pemerintah yang terus bertambah,” katanya.
Tedy menuturkan, dalam kunjungan ke lapangan sebagai fungsi pengawasan DPRD, setiap anggota dewan selalu menemui warga-warga dan komunitas yang terus bergerak menerapkan program yang diadakan Pemkot Bandung. Para anggota legislatif melihat bagaimana semakin bertambahnya kelompok penggerak Kang Pisman dan Kawasan Bebas Sampah. Dalam konteks Masa Darurat Sampah hari ini, peran mereka yang berinisiatif dan mengajak warga lain untuk mengurangi sampah dan memilahnya sungguh krusial.
Terlihat pula pegiat tani perkotaan (urban farming) yang terus menghijaukan lingkungan sekaligus memantapkan kesiapan dapur-dapur warga dengan pasokan beragam ketahanan pangan hasil kebun mereka. Yang tidak boleh dilupakan adalah peran para Ibu, terutama yang turut aktif di kelompok penggerak PKK yang senantiasa mendampingi keluarga-keluarga Kota Bandung untuk melek kesehatan, menyiapkan generasi penerus yang prima jiwa dan raganya, sekaligus menyosialisasikan program-program pemerintah. Ada juga kontribusi warga dari kelompok pelindung sungai-sungai yang menjaga dari potensi banjir, sampai budayawan, seniman, dan musisi, yang menjaga ritme tradisi dan pariwisata Kota Bandung.
Tedy menambahkan, Hari Jadi Kota Bandung juga milik seluruh warga Kota Bandung termasuk para pedagang pasar tradisional, UMKM, pekerja informal, pekerja formal, buruh, pengusaha, yang berjibaku mempertahankan usahanya sembari berkontribusi menjaga inflasi dan menjadi pahlawan ekonomi pasca Covid-19.
“Kami haturkan juga terima kasih bagi para guru yang mengiringi pertumbuhan anak-anak Kota Bandung menyongsong masa depan yang lebih baik, serta para tenaga kesehatan dan medis yang mengantar kita melewati pandemi hingga menunjang kebutuhan-kebutuhan penyambung hidup sehat hingga hari ini, serta para pemuka agama yang secara telaten terus memberikan bimbingan kepada umatnya untuk menghadirkan warga yang bertaqwa,” ujarnya.
Gerak DPRD
Dalam kesempatan itu, Ketua DPRD juga mengapresiasi gerak langkah teman-teman anggota DPRD, termasuk anggota DPR RI dan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang tak lelah menerima keluhan, aspirasi, menemui warga-warga yang tengah didera kesulitan. Anggota DPRD Kota Bandung terus bersemangat untuk melakukan riset dan analisis demi terciptanya Perda-Perda berkualitas, berkeliling ke masyarakat untuk mengawasi jalannya pembangunan, dan menindaklanjuti kebutuhan masyarakat melalui distribusi anggaran dalam setiap rapat Badan Anggaran.
DPRD juga mengucapkan terima kasih bagi jajaran ASN, pejabat Pemerintah Kota Bandung, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat, yang telah melahirkan serangkaian inovasi demi pelayanan Kota Bandung yang lebih maju dan nyaman dari waktu ke waktu dan melahirkan berbagai prestasi. Ia meyakini akan kehadiran inovasi-inovasi selanjutnya untuk menuntaskan masalah yang berubah dinamis dari masa ke masa. Berbagai prestasi itu menghadirkan banyak penghargaan, yakni 387 penghargaan baik di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional
Kepada jajaran Kepolisian dan TNI, terima kasih telah selalu melindungi kami. Kota Bandung terus membangun kenyamanan, keamanan, dan ketertiban berkat keberadaan para aparat yang sigap menangani segala bentuk tindak kejahatan siang dan malam. Hal ini juga terdengar dari informasi masyarakat yang merasakan kehadiran TNI dan Kepolisian, bahkan di kegiatan-kegiatan sosial sekalipun. Kami juga meyakini Pemerintah Kota Bandung akan terus belajar untuk menata kelola pemerintahan dengan baik dan sesuai legal formal karena mendapat sejumlah konsultasi dari Kejaksaan,” ucap Tedy.
Kota Bandung juga patut bersyukur karena selalu mendapat perhatian dari Pemerintah Provinsi melalui sejumlah bantuan, termasuk infrastruktur. “Mudah-mudahan dengan kehadiran Pj. Wali Kota Bandung, Bapak Bambang Tirtoyuliono, dari latar Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat, bisa memudahkan harapan-harapan warga Kota Bandung atas penuntasan masalah di bidang infrastruktur, terkhusus di ruang jalan dan sarana prasarana dalam kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” katanya.
DPRD Kota Bandung juga menitipkan kepada seluruh instansi di Pemerintah Kota Bandung untuk dapat terus bekerja dengan penuh semangat serta profesional dalam menjalankan program kegiatan pembangunan Kota Bandung dengan penuh rasa tanggung jawab sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kami atas nama Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung periode 2019-2024 mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-sebesarnya, apabila selama menjalankan tugas dirasa masih banyak kekurangan. Selain itu, kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam berkolaborasi untuk mewujudkan Kota Bandung yang kita cintai untuk menjadi lebih baik,” tuturnya.
HJKB 213
Tedy Rusmawan mengatakan, usia 213 Tahun bukan waktu yang singkat. Tetapi merupakan perjalanan panjang sebuah kota yang diiringi berbagai peristiwa sejarah. Sebagai warga Kota Bandung tentunya kita wajib bersyukur dengan menjadikan Hari Jadi Kota Bandung sebagai sebuah inspirasi dan motivasi untuk terus membangun dan memajukan Kota Bandung dengan karya dan prestasi.
Pada kesempatan itu, Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung mengucapkan selamat kepada Bey Triadi Machmudin yang telah dilantik sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat. “Selamat datang selamat bekerja untuk mengawal Provinsi Jawa Barat tetap Juara, dan tentunya dapat berkolaborasi dalam mendukung tercapainya harapan warga Kota Bandung dan tentunya untuk terwujudnya Bandung Unggul,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Bandung juga mengucapkan selamat atas pelantikan Ir. Bambang Tirtoyuliono sebagai Penjabat Wali Kota Bandung.
“Selamat datang, selamat bekerja bersama DPRD untuk membangun Kota Bandung dengan penuh rasa optimistis untuk mewujudkan Kota Bandung yang lebih baik. Semoga selama masa transisi di bawah kepemimpinan Penjabat Wali Kota Bandung, beragam tugas terutama suksesnya pelaksanaan Pemilu Tahun 2024 dapat berjalan dengan bersih, jujur dan adil serta menghasilkan pemimpin dan wakil rakyat yang amanah, Aamiin Yaa Robbal Aalamin,” kata Tedy
Melalui momentum perayaan Hari Jadi Ke-213 Kota Bandung ini, ia mengajak generasi penerus untuk meningkatkan motivasi dan semangat untuk terus berkarya dan berkolaborasi antarelemen masyarakat, lembaga swasta, dan pemerintah kota dalam mewujudkan Kota Bandung yang unggul. Unggul hal ini tentunya dalam kualitas sumber daya manusianya, unggul sektor perekonomiannya, unggul sektor kesehatan dan tingkat pendidikannya, unggul tingkat kesejahteraan masyarakatnya, dan tentunya unggul dalam mengatasi berbagai tantangan yang ada dalam proses tumbuh kembangnya Kota Bandung yang kita cintai. Hal ini sejalan dengan tema Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) Ke-213 Tahun 2023, yaitu “Bersatu Dalam Kolaborasi Wujudkan Bandung Unggul.”
“Kepada pendahulu dan para pendiri Kota Bandung, dengan hormat kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan terima kasih yang tak terhingga atas jasa dan pengabdiannya kepada Kota Bandung yang sama-sama kita banggakan,” tuturnya.
Dalam sesi wawancara kepada rekan media, Tedy berharap dengan momentum HJKB ini, maka kolaborasi dapat terus ditingkatkan dalam menyelesaikan berbagai persoalan di Kota Bandung.
Seperti diketahui dalam beberapa waktu terakhir, persoalan sampah menjadi persoalan darurat akibat kebakaran di TPA Sarimukti. Selain itu, dalam menghadapi musim penghujan yang akan datang, Pemkot Bandung diminta untuk melakukan berbagai pencegahan dan antisipasi.
“Kabar baiknya Pak Pj Gubernur hadir, berarti sangat care kepada Kota Bandung. Ke depan kita berkomunikasi dan berdiskusi dengan pak Pj Wali Kota, Pak Sekda dan stakeholder lainnya, dalam berkolaborasi terkait langkah-langkah prioritas bagi Kota Bandung,” ujarnya.
DPRD Kota Bandung mendorong agar Pemkot Bandung untuk menyelesaikan persoalan sampah, secara terpadu dan terintegrasi mulai dari hulu ke hilir.
“Kita kurangi sampah dari sumbernya, jadi kita terus sosialisasikan terkait pemilahan sampah kepada warga,” katanya.
DPRD juga berharap pemerintah mencegah banjir, karena musim penghujan yang akan datang dengan kembali menghidupkan program Mapag Hujan di tengah masyarakat.
“Langkah cepat dalam antisipasi banjir segera dilakukan, terutama di titik-titik yang sering terjadi banjir. Bahkan ada program Mapag Hujan yang sudah dimulai 1 atau 2 bulan sebelum musim hujan,” ujarnya.
Tedy berharap dengan momentum HJKB ini, maka kolaborasi dapat terus ditingkatkan dalam menyelesaikan berbagai persoalan di Kota Bandung.
Seperti diketahui dalam beberapa waktu terakhir, persoalan sampah menjadi persoalan darurat akibat kebakaran di TPA Sarimukti. Selain itu, dalam menghadapi musim penghujan yang akan datang, Pemkot Bandung diminta untuk melakukan berbagai pencegahan dan antisipasi.
“Kabar baiknya Pak Pj Gubernur hadir, berarti sangat care kepada Kota Bandung. Ke depan kita berkomunikasi dan berdiskusi dengan pak Pj Wali Kota, Pak Sekda dan stakeholder lainnya, dalam berkolaborasi terkait langkah-langkah prioritas bagi Kota Bandung,” ujarnya.
DPRD Kota Bandung mendorong agar Pemkot Bandung untuk menyelesaikan persoalan sampah, secara terpadu dan terintegrasi mulai dari hulu ke hilir.
“Kita kurangi sampah dari sumbernya, jadi kita terus sosialisasikan terkait pemilahan sampah kepada warga,” katanya.
DPRD juga berharap pemerintah mencegah banjir, karena musim penghujan yang akan datang dengan kembali menghidupkan program Mapag Hujan di tengah masyarakat.
“Langkah cepat dalam antisipasi banjir segera dilakukan, terutama di titik-titik yang sering terjadi banjir. Bahkan ada program Mapag Hujan yang sudah dimulai 1 atau 2 bulan sebelum musim hujan,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan bahwa hari ini merupakan momentum merayakan HJKB ke-213, yang memiliki sejarah panjang.
Ia mengakui ada berbagai persoalan di Kota Bandung, mulai dari sampah, banjir hingga kemacetan yang harus diselesaikan bersama-sama.
“Persoalan kita bukan hanya sampah, maka kita semua dan masyarakat untuk sama-sama berpartisipasi dalam menyelesaikan persoalan di Kota Bandung,” ujarnya.
Setelah acara, Rapat Paripurna ini dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada para Anggota DPRD Kota Bandung Masa Jabatan 2019-2024 yang telah wafat khususnya saat mengemban tugas sebagai Anggota DPRD yakni Bapak Ade Supriadi, Keluarga Almarhum Bapak H. Kusmana, Keluarga Almarhum Bapak Khairullah, dan Keluarga Almarhumah Ibu Nenden Sukaesih.
(arm/uly)