KAB. BANDUNG | MPNews – Kabupaten Bandung selalu dihadapkan dengan permasalahan sampah. Produksi sampah di Kab. Setiap harinya mencapai ribuan ton dan itu perlu penanganan yang lebih serius dan konfrehensif. Sebab bila sampah dibiarkan menumpuk maka akan menimbulkan masalah baru. Pemerintah dituntut lebih serius dalam menangani sampah di tiap daerahnya.
Ketua DPRD Kab.Bandung H. Sugianto, S.Ag mengatakan, masalah sampah adalah masalah krusial dan bila diabaikan akan menjadi bom waktu.
Pernyataan tersebut disampaikannya saat dimintai keterangannya , Selasa (1/8/2022), terkait menumpuknya sampah yang terus menggunung di pasar Baleendah, yang belum ditangani oleh pihak terkait dalam hal ini Disdagin maupun DLH Kab. Bandung.
Menurut legislator dari Fraksi Golkar tersebut, Bahwa penanganan sampah di pasar Baleendah harus dilakukan langkahnya secara taktis dan strategis, “Paska menampung aspirasi masyarakat kami Langsung melakukan koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup,” tuturnya.
Kang Sugih (sapaan H. Sugianto) berharap dinas terkait dalam hal ini Disdagin maupun Dinas Lingkungan Hidup harus segera mengambil langkah secepatnya dengan melakukan pengangkutan sampah di pasar Bale Endah, termasuk juga sampah di wilayah wilayah lain yang ada di kabupaten Bandung. “Kami dari DPRD akan melakukan langkah – langkah pula berkaitan dengan kebijakan terutama dalam penyelamatan sampah di kabupaten Bandung.” imbuhnya.
Dikatakan Sugianto, Anggaran untuk penyelamatan sampah cukup besar, permasalahan sampah adalah hal yang sangat konprehensip. Namun yang paling penting bagaimana kita membangun kesadaran semua pihak dalam menangani sampah, baik di lingkungan sendiri maupun sampah-sampah domestik yang ada di masyarakat.
Hal lain yang dilakukan DPRD Kab Bandung dalam urusan permasalahan sampah yakni gagasan di tiap kecamatan ada pengolahan sampah bukan hanya pembuangan, namun hingga saat ini belum direspon baik oleh pihak eksekutif.
DPRD akan terus mendorong agar kesadaran ini bisa timbul dari semua pihak baik penyelenggara pemerintahan, masyarakat dan stakeholder lainnya.
Termasuk iihak swasta pun diajak untuk bagaimana berpartisifasi dalam menangani sampah, tidak hanya sekedar membuang, tetapi bagaimana mengelola sampah itu dengan cara yang benar sehingga bisa menjadi sumber ekonomi.
Kang Sugih juga mengutarakan bahwa dalam waktu dekat ini pihak DPRD akan mengundang stakeholder terkait, dalam penanganan sampah di wilayah kabupaten Bandung.
Terkait tumpukan sampah di pasar Baleendah sebelumnya sempat dimuat di web, bahwa tumpukan sampah di pasar Bale Endah akan ditangani dan sedang ditangani oleh pihak Dinas Lingkungan Hidup.
Namun hingga sekarang ternyata belum dilakukan pengangkutan sampah.
Sugianto berharap pihak terkait segera melakukan langkah dengan melakukan penangangkutan sampah di pasar Baleendah. “Kami berharap pihak Disdagin dan DLH segera melakukan langkah pengangkutan sampah. Sebab semakin hari akan semakin terus bertumpuk dan bisa menimbulkan hal yang kurang baik,” pungkasnya.*(DA)